Perekonomian Sultra Tumbuh 5,78 Persen Pada Triwulan Pertama 2024

- Jurnalis

Senin, 6 Mei 2024 - 16:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: BPS Sultra

Foto: BPS Sultra

KENDARI, FNEWS.id – Perekonomian Sulawesi Tenggara (Sultra) atas dasar harga berlaku triwulan I-2024 mencapai Rp44,49 triliun, hal ini ditinjau berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp26,97 triliun.

Kepala BPS Sultra, Agnes Widiastuti melalui siaran persnya pada Senin (6/5/2024) menyampaikan, berdasarkan hitungan tersebut ekonomi Sulawesi Tenggara triwulan I-2024 terhadap triwulan I-2023 mengalami pertumbuhan sebesar 5,78 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha industri Pengolahan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 21,72 persen.

Baca Juga:  "Harmoni Sultra" Jadi Nafas Baru Pembangunan, ASR Ajak Warga Bersatu Bangun Daerah

“Dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 19,37 persen,” ungkap Agnes.

Menurut Agnes, dengan pertumbuhan sebesar 5,78 persen, walaupun mengalami kontraksi sebesar 6,97 persen terhadap triwulan IV-2023 (q-to-q) namun masih dalam batas yang wajar.

Terkait masalah ketenagakerjaan, lanjut Agnes, jumlah angkatan kerja pada Februari 2024 sebanyak 1.400,05 ribu orang, naik 68,69 ribu orang dibanding Februari 2023.

“Sejalan dengan kenaikan jumlah angkatan kerja, Tingkat Partisipasi Angkatan kerja (TPAK) juga mengalami kenaikan sebesar 2,09 persen poin,” ujarnya.

Baca Juga:  Pengurus Tako Sultra Dilantik, Sarjono: Karate Bukan Sekadar Kekuatan, Tapi Nilai Kehidupan

Sementara itu untuk Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada periode yang sama di bulan Februari 2024 sebesar 3,22 persen, turun 0,44 persen poin terhadap Februari 2023 atau turun 0,64 persen poin dibandingkan dengan Februari 2022.

Khusus menyangkut Indeks Ketimpangan Gender (IKG) di Sultra di tahun 2023 sebesar 0,491, naik 0,001 poin dibandingkan 2022.

“Jadi kenaikan ketimpangan gender terjadi karena penurunan dimensi kesehatan reproduksi dan dimensi pemberdayaan,” pungkas Agnes.

Follow WhatsApp Channel fnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ketua PWI Sultra: HUT ke-61 Momentum Perkuat Sinergi Pers dan Pemerintah Daerah
“Harmoni Sultra” Jadi Nafas Baru Pembangunan, ASR Ajak Warga Bersatu Bangun Daerah
Polres Buru Dinilai Lambat Sikapi Laporan soal Konflik Harta Warisan
BKN Umumkan Jadwal Seleksi Kompetensi PPPK Tahap II 2024, Kendari Hanya Kirim 5 Peserta
Progres Pengangkatan CASN 2024 Meningkat, BKN Minta Daerah Percepat SK
Musyawarah Pedagang Pasar Laino Raha Tetapkan Rahmansyah Sebagai ketua Baru
KONASARA WTFC Konut Borong Medali di Festival Taekwondo Buteng, Cetak Pemain dan Pelatih Terbaik!
Kande-Kandea di Negeri Para Kesatria Tolandona: Harmoni Tradisi, Identitas, dan Silaturahmi
Berita ini 44 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 10:33 WIB

Ketua PWI Sultra: HUT ke-61 Momentum Perkuat Sinergi Pers dan Pemerintah Daerah

Jumat, 25 April 2025 - 09:38 WIB

“Harmoni Sultra” Jadi Nafas Baru Pembangunan, ASR Ajak Warga Bersatu Bangun Daerah

Rabu, 23 April 2025 - 19:23 WIB

Polres Buru Dinilai Lambat Sikapi Laporan soal Konflik Harta Warisan

Kamis, 17 April 2025 - 18:27 WIB

BKN Umumkan Jadwal Seleksi Kompetensi PPPK Tahap II 2024, Kendari Hanya Kirim 5 Peserta

Kamis, 17 April 2025 - 08:15 WIB

Progres Pengangkatan CASN 2024 Meningkat, BKN Minta Daerah Percepat SK

Berita Terbaru

Fiksi Ringkas (Fri)

Ojol Juga Bisa Patah Hati: Kisah Cinta di Warkop Karmen

Kamis, 24 Apr 2025 - 17:55 WIB

Fiksi Ringkas (Fri)

Mencoba Menemukan Diri Kembali dengan Menulis Sore Ini

Rabu, 23 Apr 2025 - 17:09 WIB