FNEWS.ID, Kendari – Di tengah maraknya investasi digital yang naik-turun tanpa kepastian, hadir sebuah cara baru yang lebih sederhana dan jauh lebih menenangkan: memiliki tanah sendiri, kemudian mendapatkan keuntungan dari kenaikan nilainya—tanpa riba, tanpa spekulasi, dan tanpa repot mengelolanya.
Cara ini dikenalkan oleh komunitas Petani Milenial, lewat program yang mereka sebut Urundana Petani Milenial. Bukan sekadar investasi, tetapi sebuah gerakan untuk memudahkan masyarakat memiliki tanah sekaligus menikmati manfaat ekonomi yang halal dan jelas.
Owner Petani Milenial, Mr. Saha, menjelaskan bahwa Urundana dirancang sebagai alternatif bagi mereka yang ingin mengamankan harta dalam bentuk tanah, namun tidak punya waktu, tenaga, atau keahlian untuk mengurus proses penataan hingga penjualannya.
“Dalam Urundana, peserta bukanlah pemodal. Mereka pembeli tanah, pemilik sah atas unit kavling yang mereka ambil. Setelah itu, kami yang mengolah dan menjualkannya kembali. Keuntungannya bukan kami bagi, tapi kami serahkan penuh kepada pemilik tanah,” tutur Mr. Saha.
Konsep ini langsung mendapat sambutan luar biasa sejak pertama kali diperkenalkan.
5 Tahap Berjalan, 9 Proyek Kavling, dan Selalu Habis Dalam Hitungan Pekan
Program Urundana sudah berjalan dalam lima tahap, menjadi bagian dari total sembilan proyek tanah kavling yang telah digarap Petani Milenial selama beberapa tahun terakhir. Salah satu proyek yang cukup dikenal adalah Kebun Agrowisata California di Cialam Jaya, Konda, yang ramai diminati karena lokasinya strategis dan konsep pertaniannya menarik.
Dalam setiap tahap Urundana sebelumnya, kisahnya selalu sama: unit-unit yang ditawarkan cepat sekali habis.
“Biasanya hanya beberapa pekan saja. Begitu sold out, kami langsung proses penjualannya, dan pemilik tanah menerima laba dari hasil penjualan tersebut,” kata Mr. Saha.
Keberhasilan lima tahap Urundana ini menjadi bukti bahwa model investasi berbasis kepemilikan tanah yang halal dan praktis memang sangat dibutuhkan masyarakat.
Diminati dari Kota-Kota Besar hingga ke Luar Negeri
Menariknya, program ini bukan hanya diminati masyarakat Sulawesi Tenggara. Pesertanya kini berasal dari berbagai kota besar di Indonesia seperti Bogor, Jakarta, Bandung, Makassar, dan tentu saja Kendari.
Namun yang paling mengejutkan adalah antusiasme luar negeri. Sejak tahap pertama, warga Indonesia yang bekerja di Malaysia selalu ikut dalam setiap pembukaan Urundana. Beberapa dari mereka bahkan mengikuti program ini berkali-kali.
Untuk tahap berikutnya, calon pembeli tanah sudah datang dari Jeddah – Arab Saudi dan juga Australia. Semuanya adalah WNI yang sedang bekerja di luar negeri dan ingin menabung aset di kampung halaman.
“Mereka sering bilang bahwa program ini membantu mereka menyimpan harta dengan cara yang tenang dan halal. Tidak perlu khawatir soal akad, tidak perlu pusing urusan teknis. Mereka tinggal serahkan prosesnya kepada tim kami di Kendari,” jelas Mr. Saha.
Program ini menjadi jawaban bagi banyak diaspora Indonesia yang ingin memiliki aset berharga di tanah air, namun terkendala jarak dan waktu.
Keunikan Urundana: Halal, Nyata, dan Membuat Hati Tenang
Ada beberapa hal yang membuat Urundana Petani Milenial begitu berbeda dari investasi properti pada umumnya:
1. Pembeli langsung memiliki tanahnya
Bukan menanam modal. Bukan titipan dana. Bukan kontrak spekulatif.
Ini benar-benar kepemilikan tanah yang sah.
2. Tanah dijualkan kembali oleh tim profesional
Pemilik tanah tidak perlu mengiklankan, menata, atau mencari pembeli.
Semua diurus oleh tim Petani Milenial yang sudah berpengalaman mengelola proyek kavling.
3. Keuntungan diberikan penuh kepada pemilik tanah
Tidak ada bagi hasil rumit. Tidak ada skema yang membingungkan.
Murni dari kenaikan nilai tanah dan hasil penjualannya.
4. Akad jelas dan bebas riba
Ini yang paling dicari banyak orang.
Semua transaksi menggunakan prinsip muamalah yang halal dan aman.
5. Fleksibel: bisa dijual atau disimpan sebagai aset pribadi
Selain mengikuti mekanisme Urundana, pembeli juga bisa memilih untuk menyimpan tanah tersebut untuk jangka panjang.
Cara Baru yang Lebih Nyaman untuk Menanam Aset Masa Depan
Di saat banyak orang bingung memilih instrumen investasi, Urundana hadir membawa ketenangan:
Anda beli tanahnya.
Anda sah memilikinya.
Tim profesional yang menjualkan kembali.
Anda yang menikmati seluruh hasilnya.
Model sederhana seperti inilah yang membuat program ini cepat tumbuh, dipercaya, dan kini diminati dari berbagai penjuru Indonesia hingga luar negeri.
Dengan rekam jejak yang kuat dan minat yang terus meningkat, Petani Milenial memastikan bahwa tahap Urundana berikutnya akan dibuka dalam waktu dekat. Namun, seperti pengalaman lima tahap sebelumnya, slot unit sangat terbatas.
“Siapa cepat dia dapat,” ujar Mr. Saha sambil tersenyum.









