Cegah Pelanggaran Keimigrasian, Kantor Imigrasi Baubau Gelar Operasi Jagratara

- Jurnalis

Selasa, 7 Mei 2024 - 14:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas Kantor Imigrasi Baubau saat melaksanakan operasi Jagratara (Foto: Humas Imigrasi Baubau/FNews.id)

Petugas Kantor Imigrasi Baubau saat melaksanakan operasi Jagratara (Foto: Humas Imigrasi Baubau/FNews.id)

BAUBAU, FNEWS.id – Kantor Imigrasi Baubau melaksanaan kegiatan Operasi JAGRATARA Pengawasan Orang Asing dalam rangka memberikan efek cegah agar tidak terjadi pelanggaran keimigrasian dan penegakan hukum guna menjaga stabilitas dan keamanan negara.

Kepala Seksi Humas Kanim Baubau, Indra Kusuma Atmaja menyampaikan, Direktur Jenderal Imigrasi melalui Surat Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Nomor IMI.5-GR.03.06-158 tanggal 18 April 2024  memerintahkan pelaksanaan Operasi “JAGRATARA” pengawasan orang asing secara serentak dengan kendali pusat di seluruh wilayah Indonesia Tahun 2024.

Indra bilang, kegiatan ini dilaksanakan sejak tanggal 2-3 Mei 2024 oleh Seksi Intelijen dan Penindakan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Baubau dengan sasaran target operasi Hotel dan Penginapan di Wilayah Kota Baubau yang diduga terdapat orang asing dan Buton Tengah di perusahaan yang mempekerjakan Tenaga Kerja Asing.

Baca Juga:  Kampanye Andi Sumangerukka di Kolaka Timur Diterima Antusiasme Tinggi

“Dari hasil pengawasan dan pemeriksaan setempat ditemukan dua orang Warga Negara Korea Selatan yang sedang mengunjungi saudaranya selaku investor di Sekolah Hangeul Hakdang berjenis kelamin laki laki dan Perempuan,” ujar Indra melalui siaran persnya.

Lebih lanjut kata Indra, Sekolah Hangeul Hakdang merupakan milik seorang investor asal Korea Selatan Bernama Deukyoung Jung. Kedua Warga Negara Asing tersebut masuk ke Indonesia dengan menggunakan Visa Kunjungan Saat Kedatangan yang masih berlaku dalam rangka wisata.

Baca Juga:  Serukan Dukungan, Raup Sebut ASR-Hugua Pilihan Realistis untuk Masa Depan Sultra

Setelah di kota Baubau, tim melanjutkan Pengawasan pada perusahaan tambang batu di Kabupaten Buton Tengah tepatnya di PT. Qintgtuo Mining Indonesia, tim melakukan pengawasan lapangan terhadap TKA yang terdapat pada tambang batu gamping tersebut.

“Di PT Qingtuo Mining Indonesia ditemukan 12 (dua belas) Warga Negara China. Setelah dilakukan pengawasan lapangan tim tidak menemukan penyalahgunaan Izin Tinggal Keimigrasian yang dilakukan oleh TKA pada PT Qingtuo Mining Indonesia,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel fnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jelang Beautiful Malino 2025, Pemkab Gowa Genjot Perbaikan Jalan Demi Kenyamanan Wisatawan
Andri Darmawan Ajukan Permohonan Eksekusi Lanjutan ke PN Unaaha
HUT Bhayangkara ke-79, GMNI Kendari Apresiasi Polri: Jaga Keamanan dan Keadilan Sosial
AMSI Sultra Resmi Dilantik, CEO Tempo Digital Hadir Langsung di Kendari
Desakan Keluarga Diduga Gagalkan Mediasi Kasus Fitnah di Masalili, Aparat Desa Merasa Dipermainkan
Bupati Buteng Bertemu Sahabat Lama Saat Retreat, Dr. Azhari: Kembali ke Jejak Awal Pengabdian
Muna Dorong Ekonomi Desa Lewat Koperasi Merah Putih, 148 Sudah Legal, Sisanya Segera Menyusul
Kue Putu Cangkir: Cita Rasa Tradisional yang Melekat di Hati Makassar
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 4 Juli 2025 - 02:24 WIB

Jelang Beautiful Malino 2025, Pemkab Gowa Genjot Perbaikan Jalan Demi Kenyamanan Wisatawan

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:35 WIB

Andri Darmawan Ajukan Permohonan Eksekusi Lanjutan ke PN Unaaha

Rabu, 2 Juli 2025 - 13:02 WIB

HUT Bhayangkara ke-79, GMNI Kendari Apresiasi Polri: Jaga Keamanan dan Keadilan Sosial

Rabu, 2 Juli 2025 - 11:57 WIB

AMSI Sultra Resmi Dilantik, CEO Tempo Digital Hadir Langsung di Kendari

Kamis, 26 Juni 2025 - 18:02 WIB

Bupati Buteng Bertemu Sahabat Lama Saat Retreat, Dr. Azhari: Kembali ke Jejak Awal Pengabdian

Berita Terbaru