KENDARI, FNEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar bimbingan teknis (bimtek) guna memantapkan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara untuk pemilihan gubernur, bupati, dan walikota yang akan digelar pada tahun 2024. Acara ini berlangsung di salah satu hotel di Kota Kendari, dan dihadiri oleh para penyelenggara pemilu dari tingkat provinsi hingga tingkat kecamatan. Minggu (10/11/2024) malam.
Ketua KPU Sultra, Asril, menegaskan pentingnya pemahaman menyeluruh dalam proses pemungutan dan perhitungan suara. Ia menjelaskan bahwa bimbingan teknis ini dilakukan berkali-kali agar seluruh penyelenggara, baik di KPU Provinsi maupun di KPU Kabupaten/Kota, benar-benar memahami alur dan tanggung jawab yang diemban.
“Jangan main-main dalam mengikuti kegiatan ini. Anggaran negara yang besar telah dialokasikan, dan ada harapan besar dari sekitar 2,7 juta masyarakat Sultra untuk kita mengemban tanggung jawab ini dengan baik demi menghasilkan pemimpin yang amanah,” ujar Asril.
Asril juga menekankan bahwa bimtek ini tidak hanya sekadar berbagi ilmu, tetapi juga mengevaluasi apakah metode yang digunakan dapat mempermudah pelaksanaan di lapangan tanpa melanggar regulasi yang ada.
“Dalam setiap kesempatan, saya selalu mengingatkan, termasuk kepada diri saya sendiri, agar kita tetap menjaga integritas dan tidak tergoda dengan hal-hal yang mungkin ditawarkan oleh pasangan calon,” tambah Asril.
Sementara itu, Kepala Bagian Teknis KPU Sultra, Baharuddin, menjelaskan bahwa bimtek ini bertujuan sebagai jalur koordinasi dan pemahaman bagi seluruh penyelenggara, dari tingkat kabupaten/kota hingga badan ad hoc, agar pemungutan dan perhitungan suara dapat berjalan sesuai ketentuan yang berlaku.
“Dengan adanya bimtek ini, kami berharap seluruh penyelenggara bisa melaksanakan tugas dengan baik dan menjaga profesionalisme dalam pemilu yang akan datang,” pungkas Baharuddin.
Penulis : Novrizal R Topa
Editor : Redaksi