Pj Wali Kota Kendari Proaktif Kampanyekan “Stop Boros Pangan”

- Jurnalis

Selasa, 21 Mei 2024 - 12:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj. Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup saat menyambangi masyarakat  penerima bantuan (Foto: Istimewa)

Pj. Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup saat menyambangi masyarakat penerima bantuan (Foto: Istimewa)

KENDARI, FNEWS.id – Pemerintah Kota Kendari senantiasa mewaspadai potensi kerawanan pangan. Olehnya, untuk mendorong partisipasi dalam pentingnya kesadaran akan pengelolaan pangan yang baik dan efisien, mengkampanyekan “Stop Boros Pangan” tahun 2024.

Dalam upaya tersebut, Pj. Wali Kota Kendari mengambil langkah proaktif, salah satunya dengan menggelar pertemuan serta menyerahkan bantuan cadangan pangan berupa beras di Kelurahan Mokoau, Selasa (21/5/2024).

Dalam pertemuan tersebut, Pj. Wali Kota Kendari menyampaikan pentingnya kesadaran akan pengelolaan pangan yang baik dan efisien. Salah satu upaya yang diusung adalah kampanye “Stop Boros Pangan” tahun 2024. Kampanye ini bertujuan untuk mengubah perilaku masyarakat dalam mengelola dan mengonsumsi pangan secara bijaksana, sehingga dapat mengurangi kerawanan pangan.

Baca Juga:  Menjelang Nataru, Pemkot Kendari Imbau Pelaku Usaha Waspada Penyebaran Uang Palsu

“Kota Kendari menjadi Kota pertama di Sulawesi Tenggara yang melaksanakan Kampanye Stop Boros Pangan ini, untuk itu melalui kampanye stop boros pangan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya memanfaatkan pangan secara maksimal dan mengurangi pemborosan,” ujarnya.

Bantuan cadangan pangan berupa beras yang diserahkan oleh Pj. Wali Kota Kendari juga menjadi salah satu bentuk dukungan konkrit dalam menangani masalah ini.

“Dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka secara sementara, sambil di sisi lain, kampanye stop boros pangan terus dilakukan untuk mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat dalam jangka panjang,” tambahnya.

Baca Juga:  25.900 Pohon Cabai Akan di Tanam Pada Lingkungan Sekolah se-Kota Kendari

Langkah-langkah ini juga menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Kendari dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan. Selain memberikan bantuan langsung, penting juga untuk terus mengedukasi masyarakat tentang cara-cara mengelola pangan dengan baik, mulai dari penyimpanan, pengolahan, hingga penggunaan sisa makanan.

Pada kesempatan tersebut, Pj. Wali Kota Kendari juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama berperan aktif dalam mengatasi masalah ini, karena kerawanan pangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama semua pihak.

Follow WhatsApp Channel fnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Hore! Dishub Sultra Akan Perbaiki Jalan Pelabuhan Mawasangka
Menjelang Nataru, Pemkot Kendari Imbau Pelaku Usaha Waspada Penyebaran Uang Palsu
Ketua DPRD Buton Selatan: Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju
Dinkes Konawe Utara Optimalisasi Layanan Kesehatan, Benahi Puskesmas Buenaga
Brigade Pangan dan Kelompok Tani Bersinergi: Model Baru Tingkatkan Produktivitas Pertanian
Brigade Pangan Perkenalkan Pola Garap Tahunan dan Musim Gadu untuk Tingkatkan Produktivitas
Brigade Pangan: Inisiatif Baru Kementerian Pertanian Dorong Swasembada Pangan
Sekda Kota Kendari Tekankan Netralitas ASN, Sukirman: Sudah Ada yang Kena Sanksi
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:24 WIB

Hore! Dishub Sultra Akan Perbaiki Jalan Pelabuhan Mawasangka

Selasa, 24 Desember 2024 - 13:41 WIB

Menjelang Nataru, Pemkot Kendari Imbau Pelaku Usaha Waspada Penyebaran Uang Palsu

Senin, 9 Desember 2024 - 16:31 WIB

Ketua DPRD Buton Selatan: Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju

Sabtu, 7 Desember 2024 - 20:05 WIB

Dinkes Konawe Utara Optimalisasi Layanan Kesehatan, Benahi Puskesmas Buenaga

Selasa, 3 Desember 2024 - 18:41 WIB

Brigade Pangan dan Kelompok Tani Bersinergi: Model Baru Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Berita Terbaru