Bersama Media, Bawaslu Sultra Perkuat Upaya Tangkal Isu SARA dan Hoaks di Pemilu 2024

- Jurnalis

Rabu, 25 September 2024 - 09:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KENDARI, FNEWS.ID – Dalam rangka memastikan Pemilihan Serentak 2024 di Sulawesi Tenggara berjalan lancar dan bersih, Bawaslu Sultra menggelar rapat koordinasi bersama sejumlah stakeholder dan media di Swiss-Bellhotel, Kendari. Acara ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam menangkal isu SARA dan hoaks, yang berpotensi merusak tatanan sosial dalam jangka panjang. Rabu (25/9/2024).

Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Sultra, Heri Iskandar, menekankan pentingnya mengantisipasi isu SARA dan penyebaran hoaks selama tahapan pemilu.

“Isu SARA dan hoaks memiliki dampak yang lebih merusak bagi masyarakat dibandingkan pelanggaran netralitas ASN atau politik uang,” jelasnya.

Menurutnya, dampak sosial yang ditimbulkan dari isu-isu tersebut bisa berkelanjutan hingga setelah pemilihan usai.

Baca Juga:  Polda Sultra dan Pertamina Teken Kontrak Pembelian BBM dan Pelumas

Dalam kesempatan yang sama, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Sultra, Bahari, mengajak media untuk berperan aktif dalam menyebarkan informasi yang produktif dan edukatif. Media juga diharapkan membantu Bawaslu dalam memantau jalannya tahapan pemilihan. “Peran media sangat penting. Kami berharap media dapat memberikan informasi awal terkait dugaan pelanggaran, sehingga Bawaslu bisa segera menindaklanjuti,” ujar Bahari.

Ia menambahkan bahwa Bawaslu telah menerima sejumlah laporan awal, termasuk di wilayah Konawe dan Buton Utara, yang sedang dalam proses tindak lanjut. Selain itu, Bawaslu menggunakan peta kerawanan untuk memitigasi potensi masalah selama pemilu berlangsung, guna memastikan tidak ada residu sosial yang tertinggal setelah pemilihan.

Baca Juga:  GMNI Kian Mengakar, DPP Serahkan SK 6 Cabang Caretaker di Sultra

Dengan sinergi yang baik antara media dan Bawaslu, diharapkan pemilihan serentak di Sulawesi Tenggara dapat berjalan lebih bersih dan lancar, serta bebas dari potensi gangguan sosial.

“Kami juga mengajak media untuk terus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya politik uang dan pentingnya netralitas ASN,” tambah Bahari.

Bahari bilang, Bawaslu menegaskan bahwa pencegahan terhadap isu SARA dan hoaks harus dilakukan dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk media.

“Dengan kerja sama yang erat, diharapkan Pemilihan Serentak 2024 dapat berjalan dengan transparan, akuntabel, serta tidak meninggalkan dampak negatif bagi stabilitas sosial di Sulawesi Tenggara,” pungkas Bahari.

 

Penulis : Novrizal R Topa

Editor : Redaksi

Follow WhatsApp Channel fnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Musyawarah Pedagang Pasar Laino Raha Tetapkan Rahmansyah Sebagai ketua Baru
KONASARA WTFC Konut Borong Medali di Festival Taekwondo Buteng, Cetak Pemain dan Pelatih Terbaik!
Kande-Kandea di Negeri Para Kesatria Tolandona: Harmoni Tradisi, Identitas, dan Silaturahmi
Menjaga Rasa Aman, Polres Konsel Ungkap Deretan Kasus Kriminal Sepanjang 2025
Kemenperin Sosialisasikan Aturan Baru Tata Kelola Data Industri Melalui Zoom dan YouTube
Obat Bius Dicuri Lagi, BEM UHO Desak Aparat dan Pemkot Kendari Bertindak Tegas
Anggota DPD RI dan Influencer Turut Ramaikan Reuni Akbar Alumni SMAN 1 Kontunaga
Tim INASAR Bertolak ke Myanmar untuk Misi Kemanusiaan
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 10:54 WIB

Musyawarah Pedagang Pasar Laino Raha Tetapkan Rahmansyah Sebagai ketua Baru

Selasa, 15 April 2025 - 10:22 WIB

KONASARA WTFC Konut Borong Medali di Festival Taekwondo Buteng, Cetak Pemain dan Pelatih Terbaik!

Senin, 14 April 2025 - 21:33 WIB

Kande-Kandea di Negeri Para Kesatria Tolandona: Harmoni Tradisi, Identitas, dan Silaturahmi

Jumat, 11 April 2025 - 16:09 WIB

Menjaga Rasa Aman, Polres Konsel Ungkap Deretan Kasus Kriminal Sepanjang 2025

Jumat, 11 April 2025 - 09:09 WIB

Kemenperin Sosialisasikan Aturan Baru Tata Kelola Data Industri Melalui Zoom dan YouTube

Berita Terbaru