Pendukung Razak-Afdhal Laporkan Dugaan Pelanggaran Logo Partai ke Bawaslu Kendari

- Jurnalis

Kamis, 10 Oktober 2024 - 17:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KENDARI, FNEWS.ID – Tim pendukung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari untuk periode 2024-2029, Abdul Razak dan Ir. Afdhal, resmi mengajukan laporan dugaan pelanggaran pemilu ke Badan Pengawas Pemilu Daerah (Bawaslu) Kota Kendari. Pelanggaran yang dilaporkan berkaitan dengan dugaan penggunaan logo partai politik yang bukan merupakan partai pengusung pasangan calon lain.

Anjas Arie Sada, SH, selaku kuasa hukum dari tim pendukung Razak-Afdhal, mengungkapkan bahwa laporan tersebut diajukan setelah pihaknya menemukan adanya indikasi penggunaan logo Partai Amanat Nasional (PAN) oleh pasangan calon SKI-Sudirman, yang bukan merupakan partai pengusung mereka. Hal ini disampaikan Anjas dalam konferensi pers yang digelar di Cafe Pier 29 Kendari, Kamis (10/10/2024).

“Pihak pendamping advokat dan pengacara telah melaporkan dugaan pelanggaran terkait penggunaan logo partai yang bukan merupakan partai pengusung paslon tersebut,” jelas Anjas di hadapan media.

Dalam mendampingi pelapor, M. Rifai, menyampaikan, sedikitnya ada sepuluh advokat dan pengacara dari Kantor Hukum Bersama yang turut mendukung laporan ini ke Bawaslu Kendari. Menurut Anjas, pelanggaran ini dianggap sebagai pelanggaran serius yang tidak dapat ditoleransi.

“Penggunaan logo PAN oleh paslon SKI-Sudirman yang bukan partai pengusungnya jelas merupakan pelanggaran serius, terutama jika dilihat dari sisi etika politik dan moral,” tambahnya.

Anjas menjelaskan bahwa peraturan pemilu, khususnya Peraturan Bawaslu Nomor 8 Tahun 2023 dan PKPU Pasal 6 Ayat 1 dan 2, mengatur dengan jelas tentang penggunaan alat peraga kampanye (APK) dan alat peraga sementara (APS).

Baca Juga:  ASR-Hugua Siap Perjuangkan Kesejahteraan Nelayan dan Kesehatan Warga Sultra

Menurutnya, sejak pasangan calon mendaftarkan diri ke KPUD Kota Kendari pada 27-29 Agustus 2024 lalu, mereka sudah terikat dengan daftar partai pengusung yang tercantum dalam tanda daftar B1-KWK.

Baca Juga:  Kadin Gelar Retret Perdana di Lembah Tidar, Perkuat Semangat “Pengusaha Pejuang”

Anjas Arie Sada menyebut, berdasarkan hasil temuan timnya, terdapat 12 titik baliho APS pasangan Siska Karina Imran dan Sudirman yang menggunakan atau memasang logo PAN di balihonya. Dan bukti-bukti tersebut telah diserahkan kepada Bawaslu Kota Kendari dan akan segera ditindaklanjuti.

“Laporan ini kami buat demi menjaga integritas dan martabat pemilu, serta menegakkan hukum yang berlaku agar pemilu kita tetap berintegritas,” lanjut Anjas.

Penulis : Amrita

Editor : Redaksi

Follow WhatsApp Channel fnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

DPRD Sultra Dianggap Hanya Simbol Kekuasaan, Mahasiswa Gelar Paripurna Tandingan
Tako Sultra Raih 16 Medali di Kejuaraan Karate Open & Festival KKI Kota Kendari 2025
Gesit! 24 Jam Polres Muna Bekuk Pelaku Dugaan Anak Bunuh Ibu Kandung
Polda Sultra Gandeng Insan Pers, Bahas Isu Kamtibmas Lewat “Jumat Curhat”
Gubernur Sultra Terbitkan Surat Edaran, Instruksikan Kepala Daerah Jaga Stabilitas dan Ketertiban Publik
Akhmad Munir Pimpin PWI Pusat 2025–2030, Ungguli Hendry Ch. Bangun
Anindya Bakrie Sebut Sultra Berpotensi Jadi Daerah Percontohan Pengembangan Ekonomi Nasional
Andi Jumawi Resmi Pimpin PWI Soppeng Periode 2025–2028
Berita ini 66 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 16:16 WIB

DPRD Sultra Dianggap Hanya Simbol Kekuasaan, Mahasiswa Gelar Paripurna Tandingan

Senin, 15 September 2025 - 15:27 WIB

Tako Sultra Raih 16 Medali di Kejuaraan Karate Open & Festival KKI Kota Kendari 2025

Sabtu, 13 September 2025 - 12:30 WIB

Gesit! 24 Jam Polres Muna Bekuk Pelaku Dugaan Anak Bunuh Ibu Kandung

Jumat, 12 September 2025 - 13:31 WIB

Polda Sultra Gandeng Insan Pers, Bahas Isu Kamtibmas Lewat “Jumat Curhat”

Minggu, 31 Agustus 2025 - 16:21 WIB

Gubernur Sultra Terbitkan Surat Edaran, Instruksikan Kepala Daerah Jaga Stabilitas dan Ketertiban Publik

Berita Terbaru