835 Titik Panas Terpantau di Indonesia, KLHK: Sulawesi Tenggara Catat Angka Tertinggi

- Jurnalis

Senin, 21 Oktober 2024 - 13:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

FNEWS.ID – Sistem pemantauan kebakaran hutan dan lahan SiPongi milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mendeteksi 835 titik panas di Indonesia dalam 24 jam terakhir. Angka ini menunjukkan penurunan 144 titik dibandingkan periode sebelumnya.

Data tersebut berasal dari pencitraan satelit Terra/Aqua, SNPP, dan NOAA, yang diakses oleh databoks pada Minggu (20/10/2024) pukul 16.11 WIB. Dari jumlah total titik panas, 38 titik memiliki tingkat kepercayaan tinggi, 720 titik berskala sedang, dan 77 titik skala rendah.

Titik panas dengan tingkat kepercayaan tinggi lebih mungkin terjadi kebakaran hutan dan lahan. Tingkat kepercayaan ini dibagi menjadi tiga skala, yaitu rendah (0-29), sedang (30-79), dan tinggi (80-100).

Baca Juga:  LA-IDA Kampanye di Kabawo dan Tongkuno, Raih Antusias Masyarakat

Sulawesi Tenggara tercatat sebagai provinsi dengan jumlah titik panas terbanyak, mencapai 247 titik. Nusa Tenggara Timur berada di posisi kedua dengan 101 titik panas, dan Papua Selatan menempati posisi ketiga dengan 62 titik.

Selain itu, Sulawesi Tengah terdeteksi memiliki 59 titik panas, Maluku 44 titik, Maluku Utara 44 titik, dan Sulawesi Selatan 37 titik. Titik panas juga ditemukan di Nusa Tenggara Barat (34 titik), Kalimantan Tengah (31 titik), dan Kalimantan Timur (27 titik).

Baca Juga:  Kampanye ASR di Pomalaa, Tekankan Persatuan dan Kesejahteraan untuk Sultra

Titik panas adalah wilayah dengan suhu permukaan lebih tinggi dibandingkan sekitarnya, yang sering kali mengindikasikan kebakaran hutan dan lahan. Data ini sangat efektif untuk memantau wilayah-wilayah yang luas dan berpotensi mengalami kebakaran.

10 Provinsi dengan Titik Panas Terbanyak:

1. Sulawesi Tenggara: 247
2. Nusa Tenggara Timur: 101
3. Papua Selatan: 62
4. Sulawesi Tengah: 59
5. Maluku: 44
6. Maluku Utara: 44
7. Sulawesi Selatan: 37
8. Nusa Tenggara Barat: 34
9. Kalimantan Tengah: 31
10. Kalimantan Timur: 27

 

Penulis : Tim Redaksi

Follow WhatsApp Channel fnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sulawesi Tenggara Bentuk Kelompok Kerja REDD+ untuk Percepatan Penurunan Emisi
AP3M-Sultra Siap Demo! Desak Transparansi Penyaluran BBM Bersubsidi di SPBUN Jompi Jaya Sentosa
PWI Cianjur Gelar OKK 2025: Perangi Oknum Wartawan Abal-abal
PWI Sultra Galang Donasi untuk Korban Kebakaran Puuwatu, Ketua PWI: Saatnya Bergerak Bersama
O2SN SD 2025: Wadah Pembinaan Atlet Muda, Unduh Pedomannya di Sini!
Terpilih Aklamasi, Afdhal Resmi Pimpin BPW HIPKA Sultra
Adian Napitupulu Pertanyakan Efisiensi Anggaran: “Jangan Sampai Rakyat yang Jadi Korban”
HPN 2025: La Ode Frebi Rifai Apresiasi Peran Pers dalam Ketahanan Pangan dan Demokrasi
Berita ini 65 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 23:48 WIB

Sulawesi Tenggara Bentuk Kelompok Kerja REDD+ untuk Percepatan Penurunan Emisi

Senin, 17 Februari 2025 - 23:04 WIB

AP3M-Sultra Siap Demo! Desak Transparansi Penyaluran BBM Bersubsidi di SPBUN Jompi Jaya Sentosa

Minggu, 16 Februari 2025 - 11:59 WIB

PWI Cianjur Gelar OKK 2025: Perangi Oknum Wartawan Abal-abal

Minggu, 16 Februari 2025 - 08:19 WIB

PWI Sultra Galang Donasi untuk Korban Kebakaran Puuwatu, Ketua PWI: Saatnya Bergerak Bersama

Sabtu, 15 Februari 2025 - 12:06 WIB

O2SN SD 2025: Wadah Pembinaan Atlet Muda, Unduh Pedomannya di Sini!

Berita Terbaru

Berita

PWI Cianjur Gelar OKK 2025: Perangi Oknum Wartawan Abal-abal

Minggu, 16 Feb 2025 - 11:59 WIB