RBP REDD+ di Sulawesi Tenggara: Langkah Strategis Kurangi Emisi dan Perkuat Ekonomi Desa

- Jurnalis

Selasa, 18 Februari 2025 - 00:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FNEWS.ID, Kendari – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melalui BAPPEDA Sultra, bekerja sama dengan Yayasan Sulawesi Cipta Forum (SCF), tengah mengimplementasikan program Result-Based Payment (RBP) REDD+ Green Climate Fund (GCF) Output 2. Program ini bertujuan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) dari deforestasi dan degradasi hutan, sekaligus mendukung konservasi hutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat lokal.

Program Manager Sulawesi Cipta Forum (SCF), Sutrisno Absar, M.Sc., menyampaikan, skema RBP REDD+ memungkinkan penerima manfaat mendapatkan dana berbasis hasil yang terukur, terverifikasi, dan transparan.

“Melalui program ini, kita menargetkan penurunan emisi sebesar 789.217 ton CO2eq, rehabilitasi lahan kritis seluas 175 hektare, serta membangun 20 unit usaha berbasis desa untuk meningkatkan ekonomi lokal,” ujar Sutrisno kepada Fnews.id.

Lebih lanjut Sutrisbno yang akrab disapa Nono mengatakan, Implementasi program ini berfokus pada pengelolaan hutan yang berkelanjutan, dengan cakupan kawasan mencapai 2.322.312 hektare.

“Salah satu strategi utama adalah membangun arsitektur REDD+ Sultra guna memperkuat partisipasi multipihak dalam mengelola hutan dan mempercepat transisi menuju ekonomi hijau,” ujar Nono.

Nono menambahkan bahwa selain manfaat lingkungan, program ini juga memiliki dampak sosial dan ekonomi yang signifikan.

“Selain membantu pemulihan ekosistem hutan, program ini akan menguatkan kelembagaan sosial desa, membuka akses ekonomi regeneratif, dan mendorong pembagian manfaat yang lebih adil kepada komunitas lokal,” jelasnya.

Nono menyampaikan, RBP REDD+ Sultra juga berkontribusi pada target nasional dalam pengurangan emisi GRK, sebagaimana tertuang dalam dokumen Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC).

“Program ini juga akan memfasilitasi pengelolaan sumber daya hutan secara berkelanjutan, memperkuat pertanian organik, serta mendukung hilirisasi komoditas hasil hutan dan pertanian,” imbuhnya.

Nono bilang, sebagai langkah konkret, program ini akan melibatkan masyarakat dalam patroli pengawasan hutan, membentuk Masyarakat Peduli Api (MPA) untuk mengendalikan kebakaran hutan, serta memperluas cakupan desa Proklim (Program Kampung Iklim).

Baca Juga:  Nur Alam Sambangi La Ode Rifai, Selesaikan Pamit Yang Tertunda

Nono berharap, dengan adanya pendekatan kolaboratif antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga swasta, RBP REDD+ Sultra mampu menjadi model keberhasilan dalam mengurangi deforestasi, meningkatkan ekonomi desa, serta memperkuat ketahanan lingkungan di Sulawesi Tenggara.

“Kita ingin memastikan bahwa program ini benar-benar berdampak pada masyarakat, bukan hanya sekadar inisiatif konservasi, tetapi juga menjadi solusi nyata bagi kesejahteraan mereka,” tutup Nono.

 

Baca Juga:  Penerimaan Terpadu Calon Anggota Polri Dibuka, Brigjen Pol Dwi Irianto: Jika Terdapat Kecurangan, Laporkan

Penulis : Novrizal R Topa

Editor : Redaksi

Follow WhatsApp Channel fnews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Terima Penghargaan 20 Tokoh Penggerak Desa Wisata Sultra, Farlin: Ini Untuk Masyarakat Desa Liangkobori
Desa-Desa Wisata Bangkit! Sultra Gelar Rakor Kolaboratif Menuju Pariwisata Berkelanjutan
4 Ruas Jalan Akan Diperbaiki, Pemprov Sultra Dorong Akselerasi Pembangunan dari Kota hingga Pelosok
PKS Lahirkan Kepemimpinan Baru, Tegaskan Arah Perjuangan untuk Rakyat
KADIN Sultra Berbagi 500 Kg Daging Qurban untuk Warga Kurang Mampu
Bank Sultra Raih Penghargaan Top Bank 2025, Buktikan Ketangguhan di Tengah Gejolak Ekonomi
Remaja Muna Barat Ini Bukan Hanya Menginspirasi, Tapi Juga Memberdayakan
Skema Murur dan Tanazul Kembali Diterapkan, PPIH Pastikan Perlindungan Jamaah Lansia dan Kelompok Rentan
Berita ini 48 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 22:10 WIB

Terima Penghargaan 20 Tokoh Penggerak Desa Wisata Sultra, Farlin: Ini Untuk Masyarakat Desa Liangkobori

Rabu, 11 Juni 2025 - 18:15 WIB

Desa-Desa Wisata Bangkit! Sultra Gelar Rakor Kolaboratif Menuju Pariwisata Berkelanjutan

Selasa, 10 Juni 2025 - 20:29 WIB

4 Ruas Jalan Akan Diperbaiki, Pemprov Sultra Dorong Akselerasi Pembangunan dari Kota hingga Pelosok

Jumat, 6 Juni 2025 - 16:57 WIB

KADIN Sultra Berbagi 500 Kg Daging Qurban untuk Warga Kurang Mampu

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:37 WIB

Bank Sultra Raih Penghargaan Top Bank 2025, Buktikan Ketangguhan di Tengah Gejolak Ekonomi

Berita Terbaru