FNEWS.ID, Kendari – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka, secara resmi mengukuhkan pengurus Ikatan Alumni (IKA) SMA Negeri 4 Kendari periode 2025–2028 di halaman SMAN 4 Kendari, Sabtu (20/12/2025). Pengukuhan ini menjadi momentum konsolidasi alumni lintas generasi sekaligus penguatan peran sosial alumni dalam pembangunan daerah.
Pengukuhan tersebut merupakan tindak lanjut dari Musyawarah Besar (Mubes) ke-2 IKA SMAN 4 Kendari yang digelar pada 13 Desember 2025 di Kendari. Dalam forum itu, Andri Permana Diputra Abubakar terpilih sebagai Ketua IKA SMAN 4 Kendari periode 2025–2028.
Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sumangerukka memberikan apresiasi atas rekam jejak SMAN 4 Kendari sebagai salah satu sekolah unggulan di Sultra yang konsisten melahirkan prestasi di berbagai bidang, mulai dari seni, olahraga, hingga akademik. Ia juga menyoroti besarnya potensi alumni yang kini berkiprah di beragam profesi strategis.
“Saya melihat yang hadir di atas panggung tadi, yang dikukuhkan, semua profesi ada di situ. Untuk menyelesaikan masalah-masalah daerah yang berkaitan dengan pemerintahan, tidaklah salah jika saya datang di tempat ini karena ini merupakan ikatan kekeluargaan,” ujar Andi Sumangerukka.
Ia berharap model penguatan alumni seperti ini dapat diikuti oleh sekolah-sekolah lain di Sultra.
Sementara itu, Ketua IKA SMAN 4 Kendari, Andri Permana Diputra Abubakar, mengaku terkesan dengan antusiasme alumni yang hadir. Menurutnya, pengukuhan ini bukan sekadar agenda seremonial, melainkan wadah silaturahmi lintas angkatan yang memperkuat rasa kebersamaan.
“Kami tidak membayangkan animo alumni akan sebesar ini. Tercatat ada 48 angkatan yang hadir, mulai dari alumni senior hingga angkatan terbaru, termasuk para siswa dan orang tua siswa,” kata Andri, yang juga menjabat sebagai Direktur Utama Bank Sultra.
Pengukuhan pengurus IKA dirangkaikan dengan peringatan 50 tahun SMAN 4 Kendari. Sejumlah kegiatan sosial turut digelar, di antaranya jalan sehat bersama serta pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat dan warga sekolah. Layanan medis ini melibatkan tujuh dokter spesialis—termasuk spesialis jantung dan mata—yang juga merupakan alumni SMAN 4 Kendari.
Mengusung visi “Berdaya, Berkarya, Berjaya”, Andri menegaskan bahwa fokus kepengurusannya adalah penguatan solidaritas internal alumni agar mampu memberikan kontribusi nyata bagi sekolah, sesama alumni, dan masyarakat luas.
“Fokus kami adalah penguatan solidaritas. Kami ingin peran dan kontribusi alumni SMAN 4 Kendari dapat dirasakan langsung oleh sekolah, alumni, dan masyarakat Sulawesi Tenggara pada umumnya,” jelasnya.
Tak hanya itu, IKA SMAN 4 Kendari juga menunjukkan kepedulian terhadap isu kemanusiaan nasional. Andri mengumumkan pembukaan donasi untuk membantu korban bencana alam di Sumatera. Ia menyebutkan, Bank Sultra telah menyalurkan bantuan sekitar Rp1,7 miliar untuk penanganan dampak bencana tersebut.
“Penanganan di sana belum selesai. Masih banyak daerah yang membutuhkan uluran tangan kita. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita,” tuturnya.
Andri berharap pengurus yang baru dikukuhkan dapat menjadi agen perubahan yang memberi dampak positif, tidak hanya bagi Sultra, tetapi juga bagi Indonesia, mengingat alumni SMAN 4 Kendari tersebar di berbagai daerah.
“Alumni kami tidak hanya bertugas di Sultra, tetapi juga di seluruh wilayah Indonesia,” pungkasnya.
Penulis : Redaksi
