KENDARI, FNEWS.id — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan kegiatan konsolidasi media dalam rangka penguatan pemberitaan pada pengawasan tahapan pemilu serentak tahun 2024. Kegiatan yang di buka oleh Komisioner Bawaslu Sultra, diikuti oleh 70 media dan mahasiswa. Kamis (13/6/2024).
Komisioner Bawaslu Sultra, Bahari mengatakan, peran media dalam tahapan Pilkada Serentak tahun 2024 sangat penting. Ia meyakini wartawan merupakan mitra strategis Bawaslu dalam mewujudkan keadilan pemilu.
Melalui kerja-kerja jurnalistik, dia meyakini, pers mampu membangun kepercayaan masyarakat hingga nantinya terpilih para pemimpin yang terlegitimasi melalui proses pemilu yang aman, jujur, dan adil.
“Peran media sangat dibutuhkan dalam berkolaborasi dengan Bawaslu dalam meningkatkan partisipasi publik dalam Pilkada 2024, bahkan pers mampu membangun kepercayaan masyarakat,” kata Bahari.
Kordiv Parmas Humas Bawaslu Sultra ini bilang, peran media pada Pilkada 2024 sangat penting karena untuk pertama kali pemilihan kepala daerah digelar secara serentak di tingkat provinsi dan kabupaten kota.
“Tanpa ada media, Bawaslu agak susah mengawasi semua aktivitas politik selama Pilkada 2024, karena PKD kita tidak mencukupi untuk melakukan pengawasan secara keseluruhan,” ungkap Bahari.
Bahari bilang, media bukan hanya sebagai menyampaikan informasi tetapi juga sebagai pengawas yang independen.
“Pilkada 2024 momentum besar sehingga media memiliki peran besar dalam kesuksesan pelaksanaan ini, jelasnya.
Untuk itu, ia berharap media dapat memperkuat pemberitaan dalam tahapan Pilkada Serentak 2024 dengan memberikan informasi objektif dan akurat.
“Diharapkan media bisa menjadi corong informasi dan edukasi kepada masyarakat dalam mencegah hoaks dan mis-informasi selama proses Pilkada 2024,” pungkasnya.
Penulis : Novrizal R Topa
Editor : Redaksi